Karakteristik Pergaulan Sehat yang Penting Di Pahami Orang Tua – Setiap orang tua pasti menginginkan anaknya terlibat dalam pergaulan sehat. Oleh karena itu, Anda terlebih dahulu harus mengetahui apa yang di maksud dengan pergaulan sehat dan karakteristik dari pertemanan tersebut.
Pengertian pergaulan sehat adalah proses interaksi antara individu dengan individu lain maupun kelompok yang berlangsung secara normal dan positif. zonakeluarga.
Yang di maksud normal adalah setiap individu menyadari bahwa pergaulan itu di lakukan agar setiap orang bisa mengembangkan kepribadiannya secara positif.
Pergaulan yang sehat akan membentuk karakter individu yang baik. Sebaliknya, pergaulan tidak sehat (misalnya pergaulan bebas) akan mendatangkan risiko yang mengancam masa depan anak. Sejumlah karakteritisik pergaulan sehat yang di maksud adalah:
1. Saling menghargai
Prinsip pergaulan sehat yang tak boleh di remehkan adalah saling menghargai.
Teman dekat anak harus mengetahui hak dan kewajibannya sebagai seorang individu sehingga tidak ada privasi yang di langgar dalam pergaulan sehat tersebut.
Karakteristik Pergaulan Sehat yang Penting Di Pahami Orang Tua
2. Percaya
Kepercayaan adalah hal positif yang di bangun secara bertahap seiring berlangsungnya pergaulan sehat. Namun, rasa ini bisa hancur ketika ada janji yang tidak di tepati.
3. Jujur
Pergaulan yang sehat tidak akan membuat anak malu dengan kondisinya sendiri karena teman-temannya dapat menerima mereka dengan segala kelebihan dan kekurangannya.
4. Komunikasi
Komunikasi yang di maksud adalah mampu menjadi pendengar yang baik saat temannya memiliki masalah dan memberi nasehat yang baik bila di perlukan. Deposit IDN Poker 99
Konsep pergaulan sehat ini dapat membantu anak ketika di landa masalah. Pasalnya, si kecil bisa merasa di dengarkan oleh teman-teman di sekitar ketika ingin mengutarakan unek-unek yang menghantuinya selama ini.
5. Adanya dukungan
Salah satu prinsip dasar pergaulan yang sehat adalah adanya dukungan di dalam pertemanan. Di kutip dari Scoop Empire, dukungan dari teman dapat membuat anak menjadi lebih semangat dalam menghadapi permasalahannya.
Ketika teman-teman anak memberikan dukungan, mereka dapat merasakan dukungan emosional yang di butuhkan.